Harga Pokok Proses Kondisi Produk
Metode Pencatatan Akuntansi Harga Pokok Proses Kondisi Produk
Macam Cara jurnal Pencatatan Akuntansi Pembukuan Transaksi keuangan Biaya Harga Pokok Produksi metode proses manufaktur berniaga kondisi produk, Harga pokok produksi metode proses adalah metode pengumpulan harga pokok produksi yang digunakan oleh perusahaan yang mengolah produknya secara massa. Di dalam metode ini, biaya produksi dikumpulkan untuk setiap proses selama jangka waktu tertentu
Kondisi Produk
Dalam Menjalankan proses Produksi seringkali produk tidak sesuai diinginkan, dengan adanya kondisi produk yang tidak sesuai, bagaimana pencatatan harga pokok produksi nya ?
Kondisi Produk tidak normal dibagi ke bebarapa macam kondisi sesuai karakternya
1. Kondisi Produk Cacat Metode Proses
1.1. Kondisi Produk Cacat Normal Metode Proses
Cara jurnal Pencatatan Akuntansi Pembukuan Transaksi keuangan Biaya Harga Pokok Produksi Metode proses manufaktur berniaga Kondisi Produk Cacat Normal, Harga pokok produksi metode proses adalah metode pengumpulan harga pokok produksi yang digunakan oleh perusahaan yang mengolah produknya secara massa. Di dalam metode ini, biaya produksi dikumpulkan untuk setiap proses selama jangka waktu tertentu
1.2. Kondisi Produk Cacat Karena Kesalahan Metode Proses
Cara Pencatatan Jurnal Akuntansi Pembukuan Transaksi keuangan Biaya Harga Pokok Produksi Metode proses manufaktur berniaga kondisi produk cacat kesalahan, Harga pokok produksi metode proses adalah metode pengumpulan harga pokok produksi yang digunakan oleh perusahaan yang mengolah produknya secara massa. Di dalam metode ini, biaya produksi dikumpulkan untuk setiap proses selama jangka waktu tertentu
Contoh Soal Metode harga pokok proses Kondisi produk cacat karena kesalahan
2. Konsisi Produk Rusak Metode Proses
2.1. Kondisi Produk Rusak Laku Dijual Metode Proses
2.1.1. Kondisi Produk Rusak Normal Laku dijual Metode Proses
2.1.2. Kondisi Produk Rusak Karena Kesalahan Laku Dijual Metode Proses
2.2. Kondisi Prosuk Rusak Tidak Laku dijual Metode Proses
2.2.1. Kondisi Produk Rusak Tidak Laku Dijual Normal Metode Proses
Cara Pencatatan Jurnal Akuntansi Pembukuan Transaksi keuangan Biaya Harga Pokok Produksi Metode proses manufaktur berniaga kondisi produk rusak normal tidak laku dijual, Harga pokok produksi metode proses adalah metode pengumpulan harga pokok produksi yang digunakan oleh perusahaan yang mengolah produknya secara massa. Di dalam metode ini, biaya produksi dikumpulkan untuk setiap proses selama jangka waktu tertentu
Contoh Soal Akuntansi Metode harga pokok proses Kondisi produk Rusak Normal
2.2.2. Kondisi Produk Rusak Tidak Laku Dijual Karena Kesalahan Metode Proses
Cara Pencatatan jurnal Akuntansi Pembukuan Transaksi keuangan Biaya Harga Pokok Produksi Metode proses manufaktur berniaga kondisi produk rusak kesalahan tidak laku dijual, Harga pokok produksi metode proses adalah metode pengumpulan harga pokok produksi yang digunakan oleh perusahaan yang mengolah produknya secara massa. Di dalam metode ini, biaya produksi dikumpulkan untuk setiap proses selama jangka waktu tertentu
Contoh Soal Akuntansi Metode harga pokok proses Kondisi produk Rusak kesalahan
3. Kondisi Produk Hilang Metode Proses
-
3.1. Kondisi Produk Hilang Awal Proses Metode Proses
Contoh soal dan Pembahasan Pencatatan Produk Hilang awal proses 2 Tahap Produksi
Elemen Biaya
|
Departemen 1
|
Departemen 2
|
Persediaan Barang Jadi Dikirim ke Dept 2 & seterusnys ke
gudang
Persediaan Barang Dalam Proses
Persediaan Hilang Awal Proses
|
5.000 unit
15.000 unit
5.000 unit
|
2.000 unit
500 unit
2.500 unit
|
Persediaan Masuk Proses
|
25.000 unit
|
5.000 unit
|
Tingkat penyelesaian Persediaan yang belum selesai Biaya
Bahan
Tingkat penyelesaian Persediaan yang belum selesai Biaya
konversi
|
100 %
100 %
|
100 %
100 %
|
Elemen Biaya
|
Departemen 1
|
Departemen 2
|
Biaya Bahan Baku
Biaya Tenaga kerja
Biaya Overhead Pabrik
|
5.000.000
4.000.000
1.000.000
|
4.000.000
1.000.000
|
|
10.000.000
|
5.000.000
|
LAPORAN HARGA POKOK PRODUKSI
Departemen 1 |
|||
Laporan Produksi
Persediaan Masuk Proses
Persediaan Barang Jadi
Persediaan Barang Dalam Proses
Persediaan Hilang Awal Proses
|
|
15.000 unit
|
25.000 unit
|
Biaya yang dibebankan
Elemen Biaya
Biaya Bahan Baku
Biaya Tenaga Kerja
Biaya Overhead Pabrik
|
Unit Ekuivalen
5.000 + (15.000 x 100%) = 20.000
5.000 + (15.000 x 100%) = 20.000
|
Total Biaya
5.000.000
4.000.000
1.000.000
10.000.000
|
50
500
|
Perhitungan Harga Pokok
Persediaan Barang Jadi
Biaya Bahan Baku
Biaya Tenaga Kerja
Biaya Overhead Pabrik
Persediaan Barang Dalam Proses
|
15.000 x 100% x 250
15.000 x 100% x 200
15.000 x 100% x 50
|
5.000 x 500
3.750.000
3.000.000
750.000
|
2.500.000
7.500.000
|
Jumlah Yang Dibebankan
|
10.000.000
|
LAPORAN HARGA POKOK PRODUKSI
Departemen 2 |
|||
Laporan Produksi
Persediaan Masuk Proses
Persediaan Barang Jadi
Persediaan Barang Dalam Proses
Persediaan hilang awal proses
|
|
500 unit
|
5.000 unit
|
Biaya yang dibebankan
Elemen Biaya
Harga Pokok Dari Departemen 1
Persediaan Hilang Awal Proses
Harga pokok disesuaikan
Biaya Tenaga Kerja
Biaya Overhead Pabrik
|
Unit Ekuivalen
5.000
2.500
2.500
2.000 +(500 x 100%) = 2.500
2.000 +(500 x 100%) = 2.500
|
Total Biaya
2.500.000
-
5.000.000
4.000.000
1.000.000
10.000.0000
|
Biaya / Produk
500
-
2.000
1.600
400
4.000
|
Perhitungan Harga Pokok
Persediaan Barang Jadi
Harga pokok Dept 1 ke Dept 2
Biaya Tenaga Kerja
Biaya Overhead Pabrik
Persediaan Barang Dalam Proses
|
500 x 100% x 2.000
500 x 100% x 1.600
500 x 100% x 400
|
2.000 x 4.000
1.000.000
800.000
200.000
|
8.000.000
2.000.000
|
Jumlah Yang Dibebankan
|
10.000.000
|
Tgl
|
Rekening
|
Debet
|
Kredit
|
|
|
Biaya Bahan baku Dept 1
Biaya Tenaga kerja Dept 1
Biaya Overhead Pabrik Dept 1
Persediaan Bahan Baku
Biaya gaji dan Upah
Biaya Overhead Pabrik
|
5.000.000
4.000.000
1.000.000
|
5.000.000
4.000.000
1.000.000
|
|
.
|
Persediaan Barang Dalam Proses Dept 1
Biaya Bahan baku Dep 1
Biaya Tenaga kerja Dep 1
Biaya Overhead Pabrik Dept 1
|
7.500.000
|
3.750.000
3.000.000
750.000
|
|
.
|
Harga Pokok Dept 1 ke Dept 2
Biaya Bahan baku Dep 1
Biaya Tenaga kerja Dept 1
Biaya Overhead Pabrik Dept 1
|
2.500.000
|
1.250.000
1.000.000
250.000
|
5.000 x 250
5.000 x 200
5.000 x 50
|
|
Biaya Tenaga kerja Dept 2
Biaya Overhead Pabrik Dept 2
Biaya Gaji dan Upah
Biaya Overhead pabrik Dept 2
|
4.000.000
1.000.000
|
4.000.000
1.000.000
|
|
|
Persediaan Barang Dalam Proses Dept 2
Harga Pokok Dept 1 ke 2
Biaya Tenaga kerja Dep 2
Biaya Overhead Pabrik Dept 2
|
2.000.000
|
1.000.000
800.000
200.000
|
|
|
Persediaan Barang jadi Dept 2
Harga Pokok Dept 1 ke 2
Biaya Tenaga kerja Dep 2
Biaya Overhead Pabrik Dept 2
|
8.000.0000
|
4.000.000
3.200.000
800.000
|
2.000 x 2.000
2.000 x 1.600
2.000 x 400
|
Comments