Metode Pencatatan Akuntansi Perpetual dan Periodik

Cara Pembukuan jurnal Akuntansi Pencatatan Transaksi Keuangan metode periodik dan Perpetual, Pencatatan dasar Akuntansi dibagi menjadi 2 yaitu Pencatatan Metode Periodik dan Metode Perpetual, Masing-masing memiliki keunggulan, dalam Perpetual bisa mengatahui nilai persediaan kapan saja, karena selalu di catat atu di jurnal pembukuan di setiap ada aktivitas keluar masuk barang persediaan. Sedangkan dalamPeriodik, pencatatan pembukuan jurnal hanya dilakukan saat pembelian, pencatatan harga pokok dilakukan saat di akhir periode yang ditentukan tiap bulanan, triwulan, semester atau tahunan perusahan masing masing, sehingga lebih cepat dan ringkas dalam pencatatan pembukuannya.

Akuntansi Metode Periodik atau fisik

Pengertian Metode Periodik atau fisik Akuntansi Adalah dengan menghitung jumlah persediaan di akhir suatu periode untuk melakukan pembukuannya atau stock opname akhir periode

Akuntansi Metode perpetual

Pengertioan Metode Perpetual Akuntansi Adalah setiap persediaan yang masuk dan keluar dicatat di pembukuan meskipun pada kenyataanya di akhir periode tetap harus dilakukan stockopname untuk mengetahui jumlah realnya dan selisih nya.

Contoh Cara Pencatatan Akuntansi Metode Periodik dan Perpetual

Demikian dijelaskan perbedaan sistem pencatatan persediaan metode perpetual dan periodik. metode metode tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Sistem akuntansi yang akurat dan sistem pencatatan yang tersistem adalah hal yang sangat mendasar dan penting bagi tiap perusahaan. Dengan pencatatan yang rapi dan benar, target laba perusahaan pun bisa diraih.

List Materi Akuntansi dan Manajemen Keuangan - Flowdi Consulting